Perguruan tinggi adalah BYOD utama (Bawa Perangkat Anda Sendiri) pengaturan, dan satu yang tidak berbeda dari lingkungan kerja yang paling kacau. Apapun perangkat yang Anda pilih, perlu diangkut dari kelas ke kelas, ditancapkan, unplugged, lebih sering diisi ulang daripada komputer portabel lainnya, dengan beban kerja yang diharapkan sangat berat.
masalah kesehatan
Pada hari kuliah rata-rata, berat bahwa laptop dapat menambah ransel bisa cukup, ketika mempertimbangkan tambahan baterai, drive eksternal, dan aksesoris lainnya. Memang bahwa laptop telah menumpahkan sebagian besar berat badan mereka dalam beberapa tahun terakhir, dengan MacBook Pro beratnya kurang dari 5 kilogram, dan MacBook Air, kurang dari 3, penting untuk memahami aplikasi dan hardware yang dibutuhkan oleh kurikulum Anda, dan apakah tambahan kekuatan dan pilihan dari sebuah laptop komputasi benar-benar diperlukan, untuk menghindari mengejan punggung dan bahu antara kelas.
kinerja
Daya baterai merupakan masalah yang sering terjadi di kelas, sebagai pilihan pengisian mungkin terbatas, tergantung pada fasilitas yang tersedia.
Sementara laptop bisa bertahan hingga 8 jam, tergantung pada penggunaan Opsi listrik mobile cenderung mendukung perangkat yang lebih kecil, seperti tablet dan telepon, yang dapat diisi dengan menggunakan kemasan baterai yang relatif murah.
Kecepatan pemrosesan, antara laptop dan tablet, sangat sulit untuk membandingkan. Ada perbedaan radikal memisahkan sistem operasi desktop, biasanya ditemukan pada laptop, dan sistem operasi mobile, seperti iOS atau Android. Handphone aplikasi, dan layanan web, pergi jauh untuk meniru fungsionalitas perangkat lunak desktop dan aplikasi produktivitas. Microsoft Office, misalnya, ditawarkan sebagai aplikasi mobile di iOS dan Android, dan juga tersedia sebagai aplikasi web, menyediakan alat untuk pengolah kata, dan aplikasi editing dokumen lainnya. Google Drive adalah contoh lain di mana-mana produktivitas office suite lengkap, tersedia sebagai aplikasi, atau melalui web browser biasa.
Kadang-kadang aplikasi office tidak cukup, terutama ketika perangkat lunak tambahan yang diperlukan, seperti aplikasi grafis, seperti Photoshop atau Illustrator, atau web dan pengembangan perangkat lunak lingkungan, seperti Microsoft Visual C, Dreamweaver dan IDE lainnya.
Aplikasi ini memerlukan sistem operasi desktop, serta cukup memori dan kekuatan prosesor berfungsi. Penyimpanan data juga merupakan masalah, karena aplikasi ini dapat menghasilkan file yang besar.
Daya Tahan
Laptop, seperti yang disebutkan sebelumnya, memiliki banyak bagian yang bergerak, seperti berkendara deck optik, penggemar, memiringkan display, dan komponen internal lainnya yang dapat aus dan rusak lebih cepat, jika diletakkan melalui aplikasi akademik sehari-hari.
Tablet, di sisi lain, hampir tidak memiliki bagian yang bergerak sama sekali, berkat fanlessdesign dan Solid drive penyimpanan Negara. Ini adalah keuntungan besar atas laptop, karena tablet tidak menderita gravitasi atau inersia, hampir sama banyak, ketika diangkut dalam posisi yang berbeda atau ketika terguncang.
Kenyamanan dan portabilitas
Keuntungan besar lain memilih tablet atas laptop, jelas ketika datang ke perhatikan-mengambil skenario, di mana kemampuan untuk menulis langsung pada layar dengan pena stylus, atau audio merekam dan video (di mana diperbolehkan), menjadi penting selama kuliah. Sebagian besar laptop bisa menonjol jika seluruh titik hanya untuk membuat catatan.
Apa yang lebih baik pada akhirnya?
Sekarang harus jelas: ini bukan tentang perangkat itu sendiri. Ini tentang perencanaan yang cermat. College adalah lingkungan yang kompleks di mana menggunakan perangkat di atas yang lain berarti perbedaan antara "tepat" dan "berlebihan".
Ketika keputusan harus dibuat antara tablet dan laptop, keputusan itu akan selalu memiliki beberapa kekurangan. Dimana laptop penuh fitur mungkin tampak besar satu ukuran cocok untuk semua pilihan, ketika digunakan selama kuliah atau kelas reguler, itu akan berubah menjadi perpanjangan rumit dari meja Anda, dan gangguan dari kegiatan kelas.
Memilih tablet adalah pilihan yang bijaksana untuk kuliah, atau kelas generik yang membutuhkan pencatatan atau pengolah kata yang terbatas, tapi ketika tugas yang lebih menuntut membutuhkan lebih banyak kekuatan dan keyboard ukuran penuh, dan sistem operasi desktop, masalah sebaliknya terjadi.
netbook
Netbooks, atau laptop hybrid mungkin menawarkan kompromi yang baik, dengan menyediakan sistem operasi desktop seperti lengkap, seperti Windows RT, atau Chrome OS, dengan biaya lebih rendah daripada laptop biasa, dalam lebih kecil, paket yang lebih ringan. Beberapa laptop ini datang dalam bentuk tablet, seperti Microsoft Surface. Perangkat ini berfungsi ganda sebagai tablet, mendukung pena stylus dan tidak memerlukan koneksi internet untuk bekerja.
Pada low-end dari kisaran harga, Chromebooks menawarkan alternatif yang baik pada harga yang jauh lebih murah, dengan downside membutuhkan koneksi internet untuk melakukan tugas-tugas yang paling berguna, meskipun ada semakin banyak aplikasi yang dapat digunakan secara offline, pada OS Chrome.
Baik Windows RT, atau Google Chrome OS mendukung aplikasi high-end, di luar kolam renang yang terpisah aplikasi dari toko aplikasi masing-masing, dalam hal ini tepat MacBook atau Windows laptop masih diperlukan.
Butuh bantuan memutuskan pada perangkat terbaik untuk Kuliah ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar